Sebuah Politik Ala Baru

POLITIK REALITAS (Suatu Pengantar)


Dalam kehidupan politik suatu bangsa, kita akan menemukan berbagai pendapat yang menyangkut berbagai kehidupan tersebut. Kehidupan kita dalam suatu bangsa itu dapat dilihat aktif ketika kita rutin memberikan masukan yang bagus bagi bangsa tersebut.
Dalam realitas kehidupan politik Indonesia sekarang, adalah merupakan realitas kehidupan material yang tidak sanggup lagi keluar dari arus material tersebut. Apabila bangsa tersebut sudah sangat jauh masuk dalam lingkarang epistemik kehidupan material tersebut, maka akan terjadi yang namanya disintegrasi bangsa yang sangat memprihatinkan. Bangsa yang telah keluar dari lingkaran kehidupan tersebut, akan kelihatan spirit kemajuannya dalam menata kehidupan kedepannya dengan lebih baik.
Bangsa yang tidak mampu belajar dari sejarahnya, kemungkinan besarnya akan masuk kembali kedalam lingkaran kehidupan kelamnya dalam sejarah. Apabila Indonesia tidak bisa belajar dari sejarah masa lalunya yang kelam, yang penuh dengan berbagai problema yang sangat sarat dengan berbagai praktek penjajahan, maka kemungkinan besarnya dia akan kembali dijajah seperti apa yang pernah terjadi dalam sejarah masa lalunya.
Realitas sekarang membuktikan bahwa Indonesia tidak pernah belajar ddari sejarahnya, sebab sekarang Indonesia telah terjebak kembali pada sajarah masa lalunya, yakni sekarang dijajah dengan bentuk penjajahan ala’ baru,
Indonesia setelah melalui penjajahan dalam bentuk kolonialisme, developmentalisme, maka globalisasi dan pasar bebaslah bentuk penjajah barat yang selanjutnya terhadap Indonesia. Akan tetapi, Indonesia tidak merasakan kalau itu adalah penjajahan, justeru Indonesia memaknai penjajahan tersebut sebagai bentuk penyelamatan yang dilakukan oleh Negara-negara maju.
Indonesia berbuat demikian, karena pemimpin Indonesia sendiri adalah orang-orang yang bermental terjajah, yang selalu merasa dijajah. Indonesia mengatakan dirinya telah merdeka. Akan tetapi, mereka tidak pernah merasakan bagaimana itu merdeka yang sebenarnya. Merdeka yang sebenarnya adalah ketika suatu bangsa telah mampu menyejahterakan rakyatnya.
Kehidupan masyarakat dalam suatu bangsa yang telah merdeka, akan kelihatan damai ketika tidak ada yang namanya kekerasan, baik dalam kehidupan sosial politik maupun hukum.
Pada realitas politik sekarang, dunia politik diidentikkan dengan kekerasan yang selalu dicerminkan oleh para elit politik yang sedang berkuasa. Indonesia akan mampu keluar dari kekungkungan ideologi bangsa yang kian mencekam, jika dia mampu menyingkirkan para elit politik yang tidak bertanggungjawab.
Para politisi Indonesia telah melalui berbagai perjalanan, ada yang melalui kebaikan